Selasa, 02 Oktober 2018

Membedakan Teks Opini, esai, artikel, kolom dan kritik


Teks Opini, esai, artikel, kolom dan kritik

Secara umum Teks Opini, esai, artikel, kolom dan kritik, itu memiliki kesamaan, yakni pandangan, pendapat, atau tanggapan seseorang terhadap suatu masalah.
1.  Opini Pada umumnya memiliki karakter penulisan pendapat secara lugas. Topick pembahasan pada opini merupakan masalah aktual yang sedang hangat dibicarakan, baik lingkup daerah, nasional, maupun internasional.
Ciri-ciri opini
-      Pendapat yang lugas, jelas dan otentik
-      Materi pembahasan merupakan hal yang actual (baru)
-      Tulisannya berisi pendapat yang reaktif,
-      Pengulasan dan pembahasan masalah tidak menyeluruh,
-      Menarik untuk dibaca karena penulisannya yang singkat, padat dan jelas

2.  Esai merupakan teks yang berisi tentang pendapat penulis secara singkat mengenai berbagai obyek.  Karakternya bersifat reflektif-analitis, mengajak pembaca untuk merenung. Kadang dibuka dengan kisah, puisi, atau kata-kata mutiara. Kadang bisa juga membahas sejarah, tokoh, sastra, dll. Penulis Esaai yang terkenal di Indonesia misalnya: Emha Ainun Nadjib Goenawan Mohammad, J. Sumardianta, Muhidin M. Dahlan, dan A.S. Laksana.
Ciri-ciri Esai :
a.     Berbentuk prosa, 
b.    Memiliki gaya pembeda. 
c.    Selalu tidak utuh. 
d.    Memenuhi keutuhan kriteria penulisan. 
e.   Singkat,  Mempunyai ciri pribadi, 

3.  Artikel adalah teks yang mengupas tentang suatu obyek secara lengkap dengan disertai pendapat dan data yang konkret. Artikel dibuat untuk memberikan pemahaman kepada pembaca mengenai persoalan tertentu.
a.   KBBI: Artikel merupakan karya tulis secara lengkap
b.   Menurut Sumandiria, Artikel ialah karya tulis lepas yang isinya berupa opini yang membahas tentang masalah yang sifatnya aktual dan biasanya bersifat kontroversial dengan tujuan menghibur, memberitahu, mempengaruhi, dan meyakinkan para pembaca.
c.   Menurut Al-‘Aqli, Artikel adalah karya tulis yang ditulis oleh masing-masing disiplin ilmu serta setiap pembahasan tersebut dikaji dan juga diselesaikan dengan tuntas, jelas, serta lugas sehingga pembaca dapat mengambil inti sari dari karya tulis tersebut.
Ciri-ciri Artikel :
-      Obyek yang dibahas disajikan secara lengkap.
-      Disertai dengan data-data factual
-      Bersifat memberikan pemahaman kepada pembaca.

4.  Kolom berasal dari bahasa Inggris, column yang artinya adalah opini singkat seseorang yang lebih banyak menekankan aspek pengamatan dan pemaknaan terhadap suatu persoalan atau keadaan yang terdapat dalam masyarakat.
Ciri-ciri kolom:
-      Kolom lebih banyak mencerminkan cap pribadi penulis.
-      Kolom ditulis secara inferensial dan memiliki sifat memadat memakna.
-      Biasanya dalam tulisan kolom terdapat foto penulis.
-      Orang yang menulis kolom disebut columnist. 
-      Kolom (article column) biasanya ditulis dengan gaya yang sangat ringan atau enteng dan diselingi humor-humor segar, walaupun masalahnya sangat serius (politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, keamanan, pendidikan, bencana, kecelakaan, kriminalitas, gaya hidup dan sebagainya).

5.  Kritik adalah sebuah teks yang berisi tentang tanggapan kritis penulis mengenai suatu hal. Hal-hal yang biasa dikritik adalah yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak, misalnya tentang kebijakan-kebijakan pemerintah dan karya orang lain dengan cara yang baik , lugas dan bahasa yang santun.
Ciri-ciri Kritik :
·         Berisi mengenai tanggapan suatu peristiwa yang terjadi di dalam lingkungan sekitar yang didasarkan dengan fakta, data dan alasan yang dapat menguatkan tanggapan tersebut
·         Mempunyai 3 struktur meliputi Evaluasi, Deskripsi teks, dan Penegasan ulang
·         Bahasa yang dipakai menggunakan kalimat kompleks, konjungsi, dan kata rujukan.




semoga bermanfaat ...

Gurindam, lengkap dengan pengertian, ciri-ciri, macam-macam, contoh gurindam 12 dan biografi Ali Haji

Gurindam

Gurindam adalah puisi lama yang berbentuk dua seuntai. Baris pertama pada gurindam merupakan kalimat syarat, masalah, persoalan atau perjanjian dan kalimat kedua merupakan jawaban atau akibat dari kalimat pertama. Jadi gurindam merupakan satu kalimat majemuk utuh yang memiliki hubungan sebab akibat.

Ciri-Ciri Gurindam
1. Tiap bait terdiri dari 2 baris
2. Tiap baris memiliki jumlah kata sekitar 10-14 kata.
3. Kedua baris merupakan isi semua
4. Memiliki rima atau bersajak a-a
5. Isi berupa sindiran atau nasehat.
6. bris pertama merupakan sebab (pernyataan) dan baris kedua merupakan akibat (jawaban).

Macam-Macam Gurindam
Jika dilihat dari barisnya, ada 2 macam bentuk guridam, yaitu gurindam berkait dan gurindam berangkai.

1. Gurindam Berkait
Gurindam berkait adalah gurindam yang bait pertama berhubungan dengan bait berikutnya dan juga pada bait seterusnya.
Contoh:
Kurang piker kurang siasat
Tentu dirimua akan tersesat

Barang siapa tidak memiliki agama
Pastilah sesat hidupnya di dunia.

2. Gurindam berangkai

Gurindam berangkai adalah bentuk gurindam yang memiliki kata yang sama di setiap baris pertama baitnya.

Contoh:
Jika bekerja tidak berhati lurus
Pikiran akan menjadi tergerus


GURINDAM 12 KARYA RAJA ALI HAJI

Pasal I
Barang siapa mengenal yang empat,
Maka dia itu lah orang ma’ rifat.

Barang siapa mengenal  Allah,
Suruh dan tegahnya tiada ia menyalah.

Barang siapa mengenal diri,
Maka telah mengenal akan Tuhan Yang Bahari.

Barang siapa mengenal dunia,
Tahulah dia barang yang terpedaya.

Barang siapa mengenal akhirat,
Tahulah dia dunia melarat.


Pasal II
Apabila terpelihara mata,
Sedikit cita-cita.

Apabila terpelihara kuping,
Kabar yang jahat tidaklah damping.

Bersungguh-sungguh engkau memeliharakan,
Tangan dari segala berat ringan.

Apabila perut terlalu penuh,
Keluarlah fi’il yang tiada senonoh.

Hendaklah peliharakan kaki,
Daripada berjalan yang membawa rugi.

Pasal III
Hati itu kerajaan di dalam tubuh,
Jikalau zalim segala anggota pun rubuh.
Apabila dengki telah bertanah,
Datanglah dari padanya beberapa anak panah.
Mengumpat dan memuji hendaklah pikir,
Disitulah banyak orang tergelincir.
Pekerjaan marah jangan dibela,
Nanti hilang akal di kepala.

Jika sedikit pun berbuat bohong,
boleh di umpamakan mulutnya pekong.

Pasal IV
Barang siapa mengenal yang tersebut,
Tahulah ia makna takut.

Barang siapa meninggalkan sembahyang,
Seperti rumah tidak bertiang.
Barang siapa meninggalkan puasa,
Tidaklah dapat dua termasa.
Barang siapa meninggalkan zakat,
Tidaklah hartanya beroleh berkat.
Barang siapa meninggalkan haji,
Tidaklah ia menyempurnakan janji.

Pasal V
Jika hendak mengenal orang yang berbangsa,
Lihat kepada budi dan bahasa.

Jika hendak mengenal orang yang berbahagia,
Sangat memeliharakan yang sia-sia.
Jika hendak mengenal orang yang mulia,
Lihatlah kepada kelakuan dia.
Jika hendak mengenal orang yang berakal,
Di dalam dunia mengambil bekal.
Jika hendak mengenal orang yang baik perangai,
Lihat kepada ketika bercampur dengan orang ramai.

Pasal VI
Cari olehmu akan sahabat,
Yang boleh dijadikan obat.
Cari olehmu akan guru,
Yang boleh tahukan tiap seteru.
Cari olehmu akan kawan,
Pilih segala orang yang setiawan.

Cari olehmu akan abdi,
Yang ada baik sedikit budi.

Pasal VII
Apabila banyak berkata-kata,
di situlah jalan masuk dusta.
Apabila banyak bersuka-suka,
itulah tanda hampir duka.
Apabila kita kurang siasat,
itulah tanda pekerjaan akan sesat.
Apabila anak tiada dilatih,
jika besar bapaknya letih.
Apabila banyak mencela orang,
itulah tanda dirinya kurang.

Pasal VIII
Barang siapa khianat kepada dirinya,
apa lagi kepada lainnya.
Kepada dirinya ia aniaya,
orang itu jangan kau percaya.
Lidah yang suka membenarkan dirinya,
daripada yang lain dapat kesalahannya.
Kejahatan diri sembunyikan,
kebaikan diri diamkan.
 
Keaiban orang jangan dibuka,
keaiban diri hendaklah sangka.

Pasal IX
Kejahatan seorang perempuan tua,
itulah iblis punya punggawa.
Kebanyakan orang muda-muda,
di situlah setan tempat tergoda.
Adapun orang tua yang hemat,
setan tak suka membuat sahabat.
Jika orang muda kuat berguru,
dengan setan jadi berseteru.

Pasal X
Dengan bapak jangan durhaka,
supaya Allah tidak murka.
Dengan ibu hendaklah hormat,
supaya badan dapat selamat.
Dengan anak janganlah alpa,
supaya malu jangan menimpa.
Dengan kawan hendaklah adil,
supaya tangan jadi kepil.

Pasal XI
Hendaklah berjasa
kepada yang sebangsa.
Hendak jadi kepala,
buang perangai yang cela.
Hendaklah memegang amanat,
buanglah khianat.
Hendaklah dimalui,
jangan melalui.
Hendak ramai,
murahkan perangai.

Pasal XII
Raja bermufakat dengan menteri,
seperti kebun berpagar duri.

Betul hati kepada raja,
tanda jadi sebarang kerja.

Hukum adil kepada rakyat,
tanda raja beroleh inayat.

Kasihan orang yang berilmu,
tanda rahmat atas dirimu.

Hormat akan orang yang pandai,
tanda mengenal kasa dan cindai.


Biografi Ali Haji bin Raja Haji Ahmad

Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau cukup dengan nama pena-nya Raja Ali Haji (lahir di Selangorca. 1808 - meninggal di Pulau PenyengatKepulauan Riauca. 1873, masih diperdebatkan) adalah ulamasejarawan, dan pujangga abad 19 keturunan Bugis dan Melayu.[1] Dia terkenal sebagai pencatat pertama dasar-dasar tata bahasa Melayu lewat buku Pedoman Bahasa; buku yang menjadi standar bahasa Melayu. Bahasa Melayu standar itulah yang dalam Kongres Pemuda Indonesia 28 Oktober 1928 ditetapkan sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia. Ia merupakan keturunan kedua (cucu) dari Raja Haji FisabilillahYang Dipertuan Muda IV dari Kesultanan Lingga-Riau dan juga merupakan bangsawan Bugis.
MahakaryanyaGurindam Dua Belas (1847), menjadi pembaru arus sastra pada zamannya. Bukunya berjudul Kitab Pengetahuan Bahasa, yaitu Kamus Loghat Melayu-Johor-Pahang-Riau-Lingga penggal yang pertama, merupakan kamus ekabahasa pertama di Nusantara. Ia juga menulis Syair Siti ShianahSyair Suluh PegawaiSyair Hukum Nikah, dan Syair Sultan Abdul Muluk. Raja Ali Haji juga patut diangkat jasanya dalam penulisan sejarah Melayu. Buku berjudul Tuhfat al-Nafis ("Bingkisan Berharga" tentang sejarah Melayu), walaupun dari segi penulisan sejarah sangat lemah karena tidak mencantumkan sumber dan tahunnya, dapat dibilang menggambarkan peristiwa-peristiwa secara lengkap. Meskipun sebagian pihak berpendapat Tuhfat dikarang terlebih dahulu oleh ayahnya yang juga sastrawan, Raja Ahmad. Raji Ali Haji hanya meneruskan apa yang telah dimulai ayahnya. Dalam bidang ketatanegaraan dan hukum, Raja Ali Haji pun menulis Mukaddimah fi Intizam (hukum dan politik). Ia juga aktif sebagai penasihat kerajaan.
Ia ditetapkan oleh pemerintah Republik Indonesia sebagai pahlawan nasional pada 5 November 2004.

Latar belakang
Raja Ali Haji dilahirkan di Selangor (sekarang bagian Malaysia) tahun 1808 atau 1809, walaupun beberapa sumber menyebutkan bahwa dia dilahirkan di Pulau Penyengat (sekarang bagian Indonesia). Dia adalah putra dari Raja Ahmad, yang bergelar Engku Haji Tua setelah melakukan ziarah ke Mekah. Dia adalah cucu Raja Ali Haji Fisabilillah (saudara Raja Lumu, Sultan pertama Selangor).  Fisabilillah adalah keturunan keluarga kerajaan Riau, yang merupakan keturunan dari prajurit Bugis yang datang ke daerah tersebut pada abad ke-18. Bundanya, Encik Hamidah binti Malik adalah saudara sepupu dari ayahnya dan juga dari keturunan Suku Bugis.
Raji Ali Haji segera dipindahkan oleh keluarganya ke Pulau Penyengat saat masih bayi, di mana ia dibesarkan dan menerima pendidikan di sana

(dikutip dari https://id.wikipedia.org)


Semoga bermanfaat ….

Esai, lengkap dengan definisi para ahli, struktur, jenis-jenis, langka-langkah menulis esai dan contoh-contoh.


ESAI
Esai adalah teks yang mengungkapkan pendapat penulis tentang isu tertentu sesuai dengan penilaiannya secara subyektif.
Dibawah ini pengertian esai menurut beberapa ahli:
·         Menurut H.B Jassin,  Esai adalah uraian yang membicarakan bermacam ragam, tidak tersusun secara teratur tetapi seperti dipetik dari bermacam jalan pikiran.
·         Menurut Soetomo Esai adalah sebagai karangan pendek mengenai suatu masalah yang kebetulan menarik perhatian untuk diselidiki dan dibahas. Pengarang mengemukakan pendiriannya, pikirannya, cita-citanya dan sikapnya terhadap suatu persoalan yang disajikan.
·         Menurut F.X Surana, Esai adalah sebagai kupasan suatu ciptaan, tentang suatu soal, masalah pendapat, ideology ,dengan panjang lebar. Kupasan ini berdasarkan pandangan penulisnya dan diutarakan secara tidak teratur.
·         Menurut Aan Sugianto Mas, Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dengan pendirian, pikiran, cita-cita, serta sikap penulisnya yang diutarakan secara tidak teratur.
·         Menurut Ensiklopedi Indonesia,Esai adalah jenis tulisan prosa yang menguraikan masalah dalam bidang kesusastraan, kesenian kebudayaan, ilmu pengetahuan dan filsafat. Berdasarkan pengamatan, pengupasan, penafsiran fakta yang nyata atau tanggapan yang berlaku dengan mengemukakan gagasan dan wawasan pengarangnya sendiri.
·       Dalam KBBI, esai /ésai adalah : karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.

Jenis-jenis Esai
1. Esai Deskriptif,
Menggambarkan tentang suatu isu yang sedang hangat dibicarakan dalam masyarakat, mengenai figure orang, social, politik, ekonomi, budaya, agama, dan lain sebagainya. Isu tersebut dituliskan secara jelas, mendetail dan lugas. Hal ini bertujuan menyampaikan pendapat dan pandangan penulis mengenai isu tersebut dari sudut pandang pemikirannya.    
2. Esai ekspositori,
Memberikan penjelasan tentang suatu isu tertentu secara tersetruktur  dan terperinci sehingga memudahkan pembaca untuk memahami isu disertai pendapat penulis didalamnya.
3. Esai naratif,
Dituliskan secara kronologis tentang isu tersebut dengan urutan kejadian dari awal hingga selesai, dengan disertai dengan emosi penulis untuk menggugah perhatiaan pembaca.
4 Esai Dokumentatif,
Memberikan informasi berdasarkan hasil penelitian di bawah suatu institusi atau otoritas tertentu.

Bagian esai
a.  Pertama, pendahuluan yang berisi latar belakang informasi yang mengidentifikasi isu yang dibahas sesuai pengamatan penulis.
b.  Kedua, tubuh esai yang menyajikan seluruh informasi tentang isu yang dibahas.
c.   Ketiga, adalah bagian akhir yang memberikan kesimpulan dengan menyebutkan kembali ide pokok, ringkasan dari tubuh esai, atau menambahkan beberapa observasi tentang subyek yang dinilai oleh si penulis.

Langkah-langkah menulis esai
a.    Menentukan tema dan topic
b.    Membuat kerangka tulisan yang berisi  ide-ide pokok yang akan ditulis.
c.    Menyampaikan pendapat yang logis, jelas dan mudah dipahami sesuai isu yang dibahas.
d.    Menulis intro teks esai, dimulai dari pengenalan isu yang akan dibahas dengan meyuguhkan poin-poin penting yang dapat menarik minat pembaca agar terus menyelesaikan bacaanya hingga selesai
e.    Mengembangkan tulisan kedalam materi isu yang lebih mendalam dan mendetail dengan disertai pendapat penulis.
f.     Membuat kesimpulan dari hasil pembahasan sebelumnya sesuai dengan gagasan dan penilaian penulis.
g.    Yakinkan pembaca dengan opini yang disajikan dengan alasan-alasan logis dan data yang jelas dari hasil observasi penulis.

Contoh Esai :

Pemimpin dalam (Segala) Organisasi

Pemimpin adalah titik sentral dimana tanpa ada kepemimpinan, sebuah organisasi tidak akan berjalan sesuai dengan harapan. Tanpa kepemimpinan dan leadership yang bisa diandalkan, bukan tidak mungkin sebuah organisasi akan berhenti hanya karena masalah yang terbilang “sepele” tersebut.
Kepemimpinan yang terdapat dalam organisasi biasanya terstruktur di dalam organisasi maupun bagian seksi dari berbagai jabatan yang ada. Titik sentral kepemimpinan yang membawahi bawahan dalam struktur kepemimpinan menunjukkan bahwa jabatan prestisius tersebut sangat dibutuhkan dan memiliki kekuatan untuk menggerakkan seluruh elemen dalam berorganisasi.
Saking sentralnya, antara gaya leadership antara satu pemimpin dengan satu pemimpin lainnya akan mempengaruhi visi maupun misi ke depan sebuah organisasi. Gaya kepemimpinan sangatlah beragam macamnya.
Namun biasanya gaya kepemimpinan ini bergantung pada kepribadian seseorang  dan cara mendidik seseorang yang berpengaruh pada gaya kepemimpinan orang tersebut. Orang yang terbiasa terdidik secara moderat, gaya kepemimpinannya cenderung moderat dan demokratis. Sehingga mudah berbicara dengan siapa saja dan punya kecenderungan terbuka.
Berbeda dengan orang–orang yang terdidik hukum atau militer, maka yang muncul dalam kepemimpinannya biasanya kesannya kaku namun tegas dalam mengambil setiap kebijakan. Beda lagi jika dia dibesarkan di kalangan businessman. Faktor perhitungan dan kalkulasi terkadang jadi kelebihan tersendiri. Beberapa politisi di Korea Selatan justru lahir dari kalangan ini.
Masing–masing memiliki kelebihan dan kekurangan dalam memimpin dalam sebuah organisasi. Masing–masing juga bergantung pada bawahan, apakah siap atau tidak dengan gaya kepemimpinan orang yang tentunya belum tentu sama gayanya.
Namun, dari berbagai kepemimpinan tersebut bisa saling mempengaruhi dan bisa diintegrasikan sesuai situasi maupun kondisi yang ada dalam organisasi tersebut. Karena pada hakikatnya saling kebergantungan tersebut bisa merekatkan antara pimpinan dan bawahan dalam mengatasi kekurangan pada diri masing-masing.

Contoh Esai Pendidikan

Pendidikan Berkarakter
Kebijakan pemerintah di bidang pendidikan yang lain adalah adanya program wajib belajar sembilan tahun. Namun, apakah waktu sembilan tahun itu cukup bagi seorang pelajar untuk berhenti begitu saja, mengembangkan Salatiga sebagai kota yang tergolong maju? Kini, banyak lowongan kerja di perusahaan yang membutuhkan lulusan minimal D3 dan S1. Sedangkan, wajib belajar sembilan tahun hanya sampai SMP, lalu mau jadi apa generasi muda mendatang, jika generasinya hanya tamatan SMP?
Sebagai pelajar di Salatiga, seharusnya kita lebih bisa mengembangkan daya pikir kita agar lebih mengedepankan pendidikan daripada persoalan yang tidak penting dan mungkin dapat menimbulkan masalah bagi kita. Jangan sampai dekadansi moral menimpa anak bangsa di Salatiga karena dampaknya sangat berpangaruh pada semangat belajar mereka dan cenderung siswa akan mulai melakukan hal-hal yang bersifat kriminal. Tentunya, hal itu dapat mencemari nama baik Kota Salatiga sebagai kota pelajar.
Saya sebagai pelajar yang menginginkan Salatiga menjadi kota yang maju dan ingin menciptakan suasana damai di kota ini.Salah satunya dengan memajukan kebudayaannya, dengan mengikuti pelatihan seni di sanggar seni. Itu telah membuktikan bahwa saya sebagai pelajar di Kota Salatiga mempunyai bakat yang harus dikembangkan serta diabdikan.
Selain hal-hal tersebut, kita juga bisa menyalurkan bakat serta kemampuan sehingga kita mendapatkan juara dalam berbagai event lomba di tingkat provinsi atau bahkan ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan begitu, nama Salatiga juga bisa harum di kalangan publik.
Tidak hanya pelajar saja, para pemuda dapat memanfaatkan sampah-sampah berserakan yang tidak berguna lagi untuk di daur ulang. Meskipun kelihatannya jijik namun, proses tersebut dapat membuahkan hasil bagi para mahasiswa. Dengan kondisi yang ada sekarang, kita harus jadikan diri kita bersahabat dengan lingkungan jika kita ingin lingkungan juga bersahabat dengan kita.
Generasi yang kreatif dan inovatif diperlukan untuk membangun Salatiga. Salatiga ke depan adalah menjadi tanggung jawab generasi muda, maka kobarkan terus semangat belajar kalau kita saat ini sebagai pelajar atau mahasiswa. Dengan adanya tekad dan semangat yang tinggi maka Salatiga akan menjadi kota yang diperhitungkan tidak hanya di tingkat lokal, namun di tingkat nasional, bahkan tingkat internasional. Mari secara bersama-sama kita bangun Salatiga dengan potensi masing-masing agar akselerasi di bidang pembangunan di berbagai bidang kehidupan dapat segera terealisasi. Kita berharap semua komponen bangga terhadap kota tercinta ini. Bentuk kebanggan ini bisa diwujudkan dengan berbagai apresiasi positif melalui profesi masing-masing [1].


Contoh Esai Budaya
Modernisasi dalam Pelestarian Budaya
Pelestarian budaya hendaknya melibatkan generasi muda. Ini penting karena generasi mudalah yang akan menjadi penerus dan pemegang warisan budaya di masa depan. Untuk merealisasikan misi ini hendaknya kegiatan pelestarian budaya dilakukan melalui langkah-langkah yang modern. Hal ini agar lebih menarik minar generasi muda yang hidup di masa modern seperti sekarang.
Pada zaman modern seperti ini, pelestarian kebudayaan bisa melalui program radio, televisi, film, internet, dan media cetak. Jika kebudayaan disajikan dalam bentuk-bentuk seperti ini, generasi muda pasti akan tertarik karena kebudayaan bagi mereka tidak kuno dan ketinggalan zaman. Senang sekali karena langkah-langkah seperti inilah yang sudah mulai dilakukan.
Ambil saja contoh program televisi word of wayang yang disiarkan kompas tv yang semakin mendekatkan wayang terhadap generasi muda karena disajikan dengan cara modern. Kasus lain adalah lagu pop Bali. Secara tidak sadar, melalui lagu pop Bali, bahasa Bali telah dilestarikan dan generasi muda ikut mencintai bahasa Bali.

Contoh Esai Kesehatan
Pentingnya Menjaga Kesehatan Tubuh
Kesehatan tubuh sangat -penting bagi kelangsungan rutinitas sehari-hari. Untuk itu daya tahan tubuh sangat diperlukan. Terutama agar tidak terserang berbagai penyakit, termasuk demam berdarah yang saat ini banyak menyerang masyarakat.
Setiap orang pasti mendambakan agar tubuhnya senantiasa sehat, fit dan terhindar dari serangan penyakit. Seperti kebanyakan orang berpendapat, lebih balk menjaga daripada mengobati. Meskipun memiliki rutinitas yang menggunung namun tetap saja kesehatan harus dijaga agar kesibukan rutinitas sehari-hari tidak terganggu oleh penyakit.
Untuk memiliki tubuh yang sehat, tidak bisa langsung instan. Yang terpenting adalah pola makan yang
sehat dan jangan lupa berolahraga. Selain makan yang teratur, makan makanan yang sehat dan berolahraga, jika perlu Anda dapat mengonsumsi suplemen yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Dan tentunya Anda harus menentukan suplemen yang bagus untuk tubuh Anda.
Bagimana Agar Tubuh Tetap Fit:
1. Makan yang teratur agar metabolisme tubuh pun teratur.
2. Perhatikan gizi makanan. Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung 4 sehat 5 sempurna dan mengandung unsur-unsur (karbohidrat, lemak, protein, mineral, dan lainnya) yang dibutuhkan oleh tubuh.
3. Istirahat yang cukup. Karena kurang istirahat dapat mengakibatkan penurunan terhadap daya tahan tubuh.
4. Olahraga yang teratur. Tidak perlu berolahraga terlalu berat dan berlebihan, asalkan dilakukan secara teratur.
5. Untuk penderita demam berdarah pilihlah suplemen makanan yang sesuai dengan kebutuhan penderita demam berdarah. Daun jambu biji serta elektrolit yang dapat membantu peningkatan trombosit tubuh, juga mengandung vitamin dan mineral penting lainnya.
Penting bagi kita semua untuk menjaga kesehatan kita dikarenakan harga yang sangat mahal untuk sebuah kata bernama "SEHAT" . Seperti kata pepatah "LEBIH BAIK MENJAGA DARIPADA MENGOBATI" tampaknya mengacu kepada sebuah prinsip hidup bahwa sesuatu yang dijaga akan lebih berarti daripada memperbaiki kerusakan yang ada [4].

Contoh Esai Lingkungan Hidup
Pentingnya Air Bersih Bagi Kesehatan
Masalah air bersih merupakan hal yang paling fatal bagi kehidupan kita. Dimana setiap hari kita membutuhkan air bersih untuk minum, memasak, mandi, mencuci dan sebagainya. Dengan air yang bersih tentunya membuat kita terhindar dari penyakit. Kalau kita tahu, saat ini masalah air bersih merupakan barang yang langka di negeri tercinta kita ini, apalagi di kota-kota besar seperti Jakarta, air bersih merupakan barang yang mahal dan sering diperjualbelikan. Tidak seperti halnya beberapa puluh tahun yang lalu, saat itu air bersih mudah diperoleh dan selalu berlimpah mengalir di setiap sudut tanah negeri kita ini, karena pada waktu itu belum banyak terjadi polusi air dan udara. Dari rasa dan warnanya pun saat ini berbeda tidak sealami dulu dikarenakan oleh polusi tersebut.
Penyebab terjadinya pencemaran lingkungan sebagian besar disebabkan oleh tangan manusia. Pencemaran air dan tanah adalah pencemaran yang terjadi di perairan seperti sungai, kali, danau, laut, air tanah, dan sebagainya. Sedangkan pencemaran tanah adalah pencemaran yang terjadi di darat baik di kota maupun di desa.
Alam memiliki kemampuan untuk mengembalikan kondisi air yang telah tercemar dengan proses pemurnian atau purifikasi alami dengan jalan pemurnian tanah, pasir, bebatuan dan mikro organisme yang ada di alam sekitar kita.
Jumlah pencemaran yang sangat masal oleh manusia membuat alam tidak mampu mengembalikan kondisi ke seperti semula. Alam menjadi kehilangan kemampuan untuk memurnikan pencemaran yang terjadi. Sampah dan zat seperti plastik, DDT, deterjen dan sebagainya yang tidak ramah lingkungan akan semakin memperparah kondisi pengrusakan alam yang kian hari kian bertambah parah.
Ada beberapa yang menjadi penyebab terjadinya pencemaran lingkungan di Air dan di Tanah antara lain :
1. Terjadinya erosi dan curah hujan yang tinggi.
2. Banyaknya sampah buangan manusia dari rumah-rumah atau pemukiman penduduk.
3. Menyebarnya zat kimia dari lokasi rumah penduduk, pertanian, industri, dan sebagainya.
Sampah dan air limbah mengandung berbagai macam unsur seperti gas-gas terlarut, zat-zat padat terlarut, minyak dan lemak serta mikroorganisme. Mikroorganisme yang terkandung dalam sampah dan air limbah dapat berupa organisme pengurai dan penyebab penyakit. Penanganan sampah dan air limbah yang kurang baik seperti: pengaliran air limbah ke dalam saluran terbuka, atau dinding dan dasar saluran yang rusak karena kurang terpelihara.
Pembuangan kotoran dan sampah kedalam saluran yang menyebabkan penyumbatan dan timbulnya genangan akan mempercepat berkembangbiaknya mikroorganisme atau kuman-kuman penyebab penyakit, serangga dan mamalia penyebar penyakit seperti lalat dan tikus.
Maka yang harus kita lakukan dalam menanggulangi pencemaran air dan tanah serta terhindar dari berbagai penyakit adalah pola hidup bersih dan sehat. Hidup bersih dan sehat dapat diartikan sebagai hidup di lingkungan yang memiliki standar kebersihan dan kesehatan serta menjalankan pola/perilaku hidup bersih dan sehat. Lingkungan yang sehat dapat memberikan efek terhadap kualitas kesehatan. Kesehatan seseorang akan menjadi baik jika lingkungan yang ada di sekitarnya juga baik. Begitu juga sebaliknya, kesehatan seseorang akan menjadi buruk jika lingkungan yang ada di sekitarnya kurang baik. Dalam penerapan hidup bersih dan sehat dapat dimulai dengan mewujudkan lingkungan yang sehat. Lingkungan yang sehat memiliki ciri-ciri tempat tinggal (rumah) dan lingkungan sekitar rumah yang sehat.
(Dikutip dari www.katapengertian.com)