Paragraph induktif dan deduktif
Paragraph adalahh susunan kalimat yang membentuk kesatuan
dalam sebuah alenia , yang terdiri dari satu kalimat utama dan beberapa kalimat
penjelas. Dalam kamus besar bahasa
Indonesia, paragraph adalah bagian dari sub bab dalam sebuah karangan.
Paragraph merupakan rangkaian ide pokok dan penjelas sehingga dapat memberikan
pemahaman pada pembaca. Untuk membuat paragraph yang benar, kita harus
mengetahui pola dasar paragraph.
Pola dasar paragraph
dibagi menjadi 3 macam, yakni paragraph deduktif, paragraph induktif dan
paragraph campuran.
1. Paragraph deduktif
Paragraph deduktif adalah paragraph yang disusun dengan pola kalimat
utama berada diawal dan diikuti beberapa kalimat penjelas.
Pola paragraph deduktif
Kalimat utama dengan gagasan utama
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Ciri-ciri paragraph dedukti:
a.
Diawali dengan satu kalimat utama dengan gagasan
utama atau bisa disebut sebagai Kalimat yang bersifat umum
b.
Diikuti oleh beberapa kalimat penjelas dengan
gagasan penjelas atau disebut juga sebagai kaliimat yang bersifat khusus.
Contoh paragraph deduktif
a. Alam
pedesaan sangat indah dan nyaman, sehingga cocok untuk dipilih sebagai tempat berlibur. Suasana yang tenang dan damai mampu
menyingkirkan kepenatan. Udara yang bersih dan segar membuat pernafasan segar
dan tubuh menjadi bugar. Penduduk yang ramah bersahaja memberikan energy dan
inspirasi baru. Serta pemandangan alam yang asri memanjakan mata untuk selalu
memandanginya.
b. Belajar
adalah sebuah hak dan kewajiban setiap anak. Setelah anak menginjak usia 6 tahun maka orang tua wajib
menyekolahkan anaknya agar mendapat pendidikan dan pengajaran yang memadai dari
sekolah. Jika masih ada orang tua yang tidak mampu membiayai pendidikan sekolah
anaknya, maka hal itu menjadi kewajiban Negara. Setiap anak harus belajar ilmu
pengetahuan umum serta budi perkerti yangbaaik dan benar. Karena anak adalah
generasi penerus bangsa. Mereka akan menjadi tonggak estefet keberadaan sebuah
bangsa dan Negara.
c. Buku
adalah gudang ilmu dan membaca adalah kuncinya. Dengan membaca buku, kita akan memperoleh banyak ilmu pengetahuan
yang bermanfaat. Ilmu pengetahuan itu berguna bagi diri sendiri maupun orang lain. Diantaranya adalah
ilmu agama, social, alam, moral, sciens, dan lain sebagainya. Ilmu bisa
memberikan wawasan yangluas serta inspirasi baru dalam kehidupan. Dengan ilmu,
kita dapat meningkatkan kwalitas hidup menjadi lebih baik. Dengan ilmu kita
bisa memperoleh banyak kesempatan untuk melakukan banyak hal. Dengan ilmu hidup akan menjadi lebih mudah
dan terarah.
2. Paragraph induktif
Paragraph induktif adalah paragraph yang diawali dengan kalimat-kalimat
penjelas dan diakhiri dengan kalimat utama. Jadi dalam paragraph ini sisusun
terbalik dengan paragraph deduktif, yaitu pikiran penjelas diletakkan pada bagian
awal, sedangkan pikiran pokok paragraph berada pada bagian akhir.
Poa paragraph induktif
Kalimat penjelas dengan gagasan
penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat utama dengan gagasan utama
|
Ciri-ciri paragraph induktif
a.
Diawali dengan beberapa kalimat penjelas atau
kalimat yang bersifat khusus
b.
Diakhiri dengan kalimat utama atau kalimat yang
bersifat umum
Pola pengembangan paragraph induktif ini dapat dilakukan dengan
berbagai cara, yakni : generalisasi, sebab-akibat, analogi dan perbandingan.
a. Paragraph induktif generalisasi
Paragraph induktif generalisasi adalah pola
pengembangan paragaraf dengan pernyataan kalimat penjelas/khusus sangat mirip
dengan pernyataan kalimat utama/umum.
Contohnya
paragraph induktif generalisasi :
Wuri sangat menyayangi anak-anak, suami,
orangtua, saudara dan seluruh keluarganya. Sikapnya penuh perhatian dan lembu, menyenangkan bagi setiap orang yang dekat
dengannya. Tutur katanya sopan dan penuh dedikasi, mejadi tauladan bagi anak-anak
dan inspirasi bagi semua orang. Sikapnya anggun penuh pesona sehingga membuat
orang menyukainya. Gayanya sederhana namun tetap elegan, selalu rendah hati dan
penuh sopan santun. Sikapnya bersahaja namun selalu aktif sebagai wanita karier
maupun sebagai ibu rumah tangga. Itulah ciri
khas seorang wanita jawa yang dimiliki wuri dan patut kita contoh.
b. Paragraph induktif sebab-akibat
Paragraph induktif sebab-akibat adalah pola
pengembangan paragraph yang diawali dengan beberapa kalimat penyebab dan
diakhiri dengan kalimat kesimpulan sebagai akibat. Hal itu bisa pula kebalikannya
yaitu diawali dengan beberapa kalimat akibat-akibat lalu diakhiri dengan
kalimat kesimpulan sebagai penyebab.
Contoh
paragraph induktif dengan pola pengembangaan sebab-akibat:
-
Ada beberapa
anak yang menderita diare, penyakit kulit, demam berdarah dan influenza. Banyak
rumah dan jalan yang mengalami kerusakan parah maupun ringan. Aktivitas warga
dalam waktu beberapa hari terganggu. Anak-anak sekolah terpaksa harus libur dan
hanya bermain di penammpungan sementara. Banyak warga yang mengalami kerugian
materi dari kejadian ini. Demikianlah dampak
yang ditimbulkan oleh Banjir yang melanda wilayah Bukit Duri jakartaa timur
pada musim penghujan ini
-
Setiap hari
Anton bermain game online. Dengan game online rersebut, Anton lupa belajar dan
membantu orang tua. Selain game online, dia juga gemar bermain bola bersama
teman-temannya. Pada malam hari, Anton sering nongkrong hingga larut malam. Pada saat dikela, ia sering ketiduran. Guru dan
orang tua sudah sering mengingatkan agar Anton mengurangi kegiatan begadang,
main game online dan lebih banyak
belajar. Namun hal itu sia-sia saja. Hingga
akhirnya nilai ujian Anton sangat buruk, hingga akhirnya tidak naik kelas.
c. Paragraph induktif analogi
Paragraph indukti dengan pengembangan
analogi adalah perbandingan dua hal yang memiliki kesamaan derajat/ kesetaraan.
Contoh
paragraph induktif analogi
Buah papaya memiliki warna orange yang kaya
akan kandungan vitamin A. begitu juga dengan buah mangga. Warna kuning dalam buah tersebut adalah zat beta karoten
yang sangat kaya antioksidan yang dibutuhkan tubuh untuk kekebalan. Rasa buah papaya
sangat manis, begitu juga dengan buah mangga. Ada beragam jenis dan varietas
buah mangga, begitu juga dengan buah papaya. Misalnya papaya Bangkok, papaya kalifornia,
papaya cibinong, papaya hawai, papaya mas, papaya arum bogor, papaya red lady, papaya
gunung, papaya calina, dan lain-lain. Sedangkan jenis mangga antar lain adalah:
mangga indramayu, mangga golek, mangga arum manis, mangga manalagi, mangga
madu, mangga Malibu, mangga gedong gincu, mangga apel, dan lain sebaginya. Jadi mangga dan papaya adalah buah-buahan
yang kaya manfaat bagi manusia dan memiliki beraneka ragam jenis dan varietas
unggulan.
d. Paragraph induktif perbandingan
Paragraph induktif perbandingan adalah paragraph
yang dikembangkan dengan pola perbandingan, yaitu membandingkan dua hal yang
berbeda secara utuh.
Contoh
paragraph induktif perbandingan :
SMK adalah sekolah menengah kejuruan. Disekolah SMK sudah ada penjurusan
materi pelajaran keahllian. Siswa-siwa SMK disiapkan untuk bekerja setelah
tamat dari sekolah. Kesiapan materi dan mental sudah diasah dari awal belajar
di SMK. Hal ini berbeda dengan SMA,
karena siswa-siswi SMA dipersiapkan untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang
lebih tinggi yaitu perguruan tinggi. Di SMA siswa-siswinya lebih banyak belajar
tentang teori dan ilmu yang mendetail dibandingkan dengan praktek. Jurusan yang
disediakan di SMA juga tidak sebanyak SMK yaitu hanya IPA dan IPS. Untuk biaya
pendidikan sangat variatif, hal ini tergantung dari fasilitas dan status
sekolah yang bersangkutan. Jadi bagi
siswa SMP yang ingin melanjutkan pendidkan ketingkat atas, harus bisa memilih
secara tepat sesuai dengan kebutuhan dan tujuannya.
3. Paragraph campuran
Paragraph campuran adalah pola pengembangan paragraph dengan menggunakan
dua cara sekaligus dalam satu paragraph, yaitu induktif dan deduktif.
Pola pengembangan parragraf
campuran :
Kalimat utama dengan gagasan utama
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat penjelas dengan gagasan penjelas
|
Kalimat utama dengan gagasan utama
|
Ciri-ciri paragraph campuran
a.
Terdapat Kalimat utama diawal paragraph, yang
berfungsi sebagai kalimat pembuka.
b.
Kalimat berikutnya adalah kalimat-kalimat penjelas
yang menegaskan kalimat utama.
c.
Diakhiri dengan kalimat kesimpulan sebagai
penutup paragraph.
Contoh paragraph campuran :
-
Olahraga adalah kebutuhan manusia untuk
menunjang kesehatan, baik jasmani maupun rohani. Dengan berolahraga, otot-otot akan menjadi rileks dan lebih kuat. Olahraga
juga dapat merangsang metabolisme tubuh menjadi lancar. Peredaran darah juga
lancar, sehingga akan menyehatkan jantung, otak dan pembuluh darah. Olahraga membuat
kita berkeringat, sehingga membuang racun dan toksin yang menumpuk pada lapisan
kulit. Selain itu dengan olahraga membuat hati senang dan gembira, sehingga
meyehatkan rohani. Olahraga dapat dilakukan
dimana saja, dirumah, dihalaman, dilapangan, maupun di jalan yang bebas
kendaraan bermotor. Jadi untuk
meningkatkan kwalitas kesehatan jasmani maupun rohani, kita harus rajin
berolahraga.
-
Indonesia adalah Negara kepulauan yang indah
dan menawan. Ribuan pulau
terhampar bak permadani di tengah lautan. Menghijau dengan aneka flora yang
tumbuh diatanya. Pulau kecil maupun besar memiliki keindahan yang sangat
mempesona. Pantai mengelilingi pulau menghampar indah dengan ombak yang selalu
menghiasi. Aneka flora dan fauna yang turut melengkapi panorama alamnya. Selain
pantai, ada aneka wisata alam yang disuguhkan di pulau-pulau Indonesia,
misalkan danau, air terjun, gua, taman hutan lindung, kawah gunung berapi, dan
pegunungan yang menjulang tinggi dengan kemegahan dan keindahannya. Oleh karena itu banyak wisatawan yang
senang berkunjung ke Indonsesia untuk menikmati panorama dan kekayaan alam
Nusantara.
Semoga bermanfaat….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar