MENULIS NASKAH DRAMA
Menulis sekenario drama
adalah menuliskan alur peristiwa suatu adegan demi adegan dalam bentuk prolog,
monolog maupun dialog. Seperti hal sebuah kisah cerita, dalam menulis teks drama
harus disertai dengan penjelasan lattar/setting. Selain lattar juga harus
dijelaskan mengenai tokoh dan penokohannya, baik secara tersurat maupun
tersirat. Dalam teks drama juga terdapat alur dari awal hingga akhir cerita
melalui setting adegan demi adegan. Alur tersebut antara lain perkenalan,
muncul masalah, masalah makin kompleks, puncak masalah, masalah mulai reda dan
penyelesaian masalah.
Langkah
menulis teks drama adalah :
1. Menentukan Konflik
Konflik dapat ditemukan dari kejadian-kejadian nyata dilingkungan sekitar maupun dari media-media. Selain tu juga dapaat mengambil konflik yang pernah kita alami.
2. Menyusun Urutan Peristiwa untuk Satu Babak
buatlah urutan konflik dalam sebuah alur cerita singkat. Buatlah nama tokoh-tokoh dengan karakternya yang sesuai dengan konflik dalam cerita tersebut
1. Menentukan Konflik
Konflik dapat ditemukan dari kejadian-kejadian nyata dilingkungan sekitar maupun dari media-media. Selain tu juga dapaat mengambil konflik yang pernah kita alami.
2. Menyusun Urutan Peristiwa untuk Satu Babak
buatlah urutan konflik dalam sebuah alur cerita singkat. Buatlah nama tokoh-tokoh dengan karakternya yang sesuai dengan konflik dalam cerita tersebut
3.
Menulis dialog darma dari pengamatan peristiwa dalam Gambar
menulis drama dapat dimulai dari imajinasi setelah mengamati sebuah peristiwa dalam gambar
menulis drama dapat dimulai dari imajinasi setelah mengamati sebuah peristiwa dalam gambar
4.
Menulis dan Menyunting Naskah Drama
Tulislah rangkaian cerita dan susunlah sebuah naskah drama berdasarkan rangkaian cerita yang kamu buat!
Hal-hal harus terdapat dalam naskah drama antara lain :
Tulislah rangkaian cerita dan susunlah sebuah naskah drama berdasarkan rangkaian cerita yang kamu buat!
Hal-hal harus terdapat dalam naskah drama antara lain :
1. Adanya
keunikan konflik yang diangkat dalam naskah drama,
2. Ada
kelogisan penyelesaian konflik,
3. Ada
kesesuaian dialog dengan rangkaian peristiwa yang digambarkan,
4. Ada
kejelasan isi dialog,
5. Ada
kejelasan narasi (penjelasan) sehingga mudah dipentaskan.
Contoh Naskah Drama Komedi
Lima Orang
Siang
itu lima sekawan yakni Danu, Dina, Dita, Didi, dan Dadang sepakat untuk
mengerjakan tugas sepulang sekolah bersama.
Dita
: Nanti kita kerjakan tugas di tempat biasa ya teman-teman.
Didi
: Di balai desa atau di rumah Danu?
Dita
: Di balai desa saja.
Dina
: Baiklah teman-teman, kalau begitu saya pulang ganti baju dan makan dulu baru
saya ke balai desa.
Setelah
mereka semua pulang ke rumah masing-masing dan jam menunjukkan pukul empat
sore, Dina, Dita, dan Didi segera berangkat menuju balai desa. Hanya Danu yang
tidak berangkat karena sepulang sekolah ia tertidur pulas dan lupa jika sudah
sepakat mengerjakan tugas.
*Di
balai desa*
Didi
: Danu mana ya? Sudah hampir jam lima
dia tak kunjung datang.
Dina
: Jangan-jangan dia lupa jika sekarang
kita akan mengerjakan tugas?
Dita
: Atau mungkin dia mengira kalau kita
akan mengerjakan tugas di rumahnya. Sebaiknya kita ke rumahnya mungkin dia
sudah menunggu kita.
Dadang:
Mungkin dia ada urusan tetapi lupa memberitahu kita. Kita tunggu saja disini
sembari menyelesaikan separuh tugas.
Mereka
berempat mengerjakan tugas bersama terlebih dahulu sembari menunggu kedatangan
Danu. Setelah jam tangan Dadang menunjukkan angka pukul 5:30 sore, terlihat
dari jauh anak laki-laki terengah-engah berlari membawa tas.
Didi
:
Tuh kan, Danu baru kemari.
Dina
: Eh.. iya. Tetapi kenapa dia
berlari seperti dikejar hantu dan memakai seragam sekolah?
Danu
: Teman-teman? Sedang apa
kalian sepagi ini di balai desa? Apa kalian tidak takut terlambat kesekolah?
Seketika
Dita, Dina, Didi dan Dadang tertawa terbahak-bahak.
Dita
: Ini masih sore, Danu. Pasti kamu baru
bangun tidur kan?
Dina
: Makanya Dan, kita dilarang tidur
sampai hampir petang.
Wajah
Danu memerah disertai rasa malu dan menyesal.
(dikutip dari http://thegorbalsla.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar